1. Memberikan Cinta dan Kasih Sayang
Dalam Islam, cinta dan kasih sayang merupakan nilai yang sangat penting dalam membentuk hubungan antara orang tua dan anak. Rasulullah Muhammad SAW menunjukkan kasih sayang yang besar terhadap anak-anak, bahkan dalam hadis-hadisnya beliau menekankan pentingnya memperlakukan anak-anak dengan lembut dan penuh kasih sayang. Memberikan cinta dan kasih sayang yang cukup kepada anak akan memberikan mereka rasa aman dan kepercayaan diri yang kuat, yang pada gilirannya akan berkontribusi pada kesehatan mental mereka.
2. Mendidik dengan Keteladanan
Orang tua memiliki peran penting sebagai teladan bagi anak-anak mereka. Anak-anak cenderung meniru perilaku orang tua mereka, oleh karena itu, orang tua perlu memperhatikan tindakan dan perilaku mereka sendiri. Dalam Islam, keteladanan orang tua sangat ditekankan, karena ajaran Islam menekankan pentingnya mempraktikkan nilai-nilai yang diajarkan kepada anak-anak dalam kehidupan sehari-hari.
3. Mengajarkan Kebijaksanaan dan Kesabaran
Pendidikan kebijaksanaan dan kesabaran merupakan aspek penting dalam pembentukan kesehatan mental anak. Dalam Islam, kesabaran adalah nilai yang sangat dihargai dan ditekankan, baik dalam Al-Qur'an maupun hadis-hadis Nabi Muhammad SAW. Orang tua perlu mengajarkan anak-anak mereka untuk bersabar dan bijaksana dalam menghadapi berbagai situasi, serta bagaimana mengelola emosi dan merespons dengan bijaksana terhadap tantangan dan kesulitan dalam kehidupan.
4. Membangun Komunikasi yang Baik
Komunikasi yang baik antara orang tua dan anak sangat penting dalam membentuk hubungan yang sehat dan membangun kesehatan mental anak. Orang tua perlu menciptakan lingkungan di mana anak-anak merasa nyaman untuk berbicara tentang perasaan mereka dan membagikan masalah atau kekhawatiran mereka. Mendengarkan dengan penuh perhatian, menunjukkan empati, dan memberikan dukungan serta bimbingan yang sesuai akan membantu memperkuat ikatan antara orang tua dan anak, serta memperkuat kesehatan mental anak.
5. Memberikan Pendidikan Agama yang Kokoh
Pendidikan agama yang kokoh merupakan fondasi penting dalam membentuk kesehatan mental anak dalam Islam. Anak-anak perlu diberikan pemahaman yang benar tentang ajaran agama, nilai-nilai moral, serta pentingnya beribadah dan mematuhi perintah Allah SWT. Pendidikan agama yang kuat akan membantu anak-anak memahami tujuan hidup mereka, memberikan mereka rasa makna dan tujuan, serta memperkuat kepercayaan mereka pada Allah SWT, yang semuanya berkontribusi pada kesehatan mental mereka.
6. Membatasi Paparan Negatif
Di era digital saat ini, anak-anak rentan terhadap paparan konten negatif di media sosial, internet, dan televisi. Orang tua perlu membatasi paparan anak-anak terhadap konten yang tidak sesuai, seperti kekerasan, pornografi, atau perilaku yang merugikan. Hal ini termasuk memantau waktu yang dihabiskan anak-anak di depan layar dan memastikan mereka terlindungi dari paparan yang dapat merugikan kesehatan mental mereka. Sebaliknya, orang tua dapat mengarahkan mereka pada konten yang positif dan mendidik, serta melibatkan mereka dalam kegiatan yang bermanfaat dan menginspirasi.
7. Berdoa Bersama
Berdoa bersama sebagai keluarga merupakan kebiasaan yang baik dalam Islam. Doa merupakan sarana penting untuk berkomunikasi dengan Allah SWT dan meminta pertolongan serta perlindungan-Nya. Berdoa bersama sebagai keluarga tidak hanya memperkuat ikatan antara anggota keluarga, tetapi juga membantu memperkuat kesehatan mental mereka. Doa adalah sumber kekuatan dan ketenangan yang dapat membantu anak-anak mengatasi ketakutan, kecemasan, dan kesulitan dalam kehidupan mereka, serta memberikan mereka rasa keyakinan dan harapan yang kuat.